MENYIKAPI TRAGEDI PENGANIAYAAN SYI’AH
IRAQ TERHADAP AHLUS SUNNAH SECARA SYAR’I[1]
Oleh: Asy Syaikh Dr. Abdul Aziz ar
Rayyis
Sesungguhnya
kita telah mengetahui di Iraq
penganiayaan syi’ah kepada saudara kita Ahlus sunnah, sebelum membahas masalah
ini secara syar’I Aku akan memberi muqaddimah atas kajian ini :
1.
Jihad
adalah tujuan syar’I baik jihad daf’I atau thalb
2.
Bahwasanya
jihad di syariatkan kuat nya iman seseorang dan berkonsisten dalam agamanya
karena ini merupakan sebab datangnya pertolongan Allah, Allah berfirman:
إِن تَنصُرُوا۟ ٱللَّهَ يَنصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ أَقْدَامَكُمْ
jika
kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan
kedudukanmu. (QS. Muhammad : 07)
لَقَدْ نَصَرَكُمُ ٱللَّهُ فِى مَوَاطِنَ كَثِيرَةٍۢ ۙ وَيَوْمَ حُنَيْنٍ
ۙ إِذْ أَعْجَبَتْكُمْ كَثْرَتُكُمْ فَلَمْ تُغْنِ عَنكُمْ شَيْـًۭٔا وَضَاقَتْ
عَلَيْكُمُ ٱلْأَرْضُ بِمَا رَحُبَتْ ثُمَّ وَلَّيْتُم مُّدْبِرِينَ
Sesungguhnya
Allah telah menolong kamu (hai para mukminin) di medan peperangan yang banyak,
dan (ingatlah) peperangan Hunain, yaitu di waktu kamu menjadi congkak karena
banyaknya jumlahmu, maka jumlah yang banyak itu tidak memberi manfaat kepadamu
sedikit pun, dan bumi yang luas itu telah terasa sempit olehmu, kemudian kamu
lari ke belakang dengan bercerai-berai. (QS. At Taubah : 25)
3.
Hendaknya
seorang muslim ingin jihad memiliki kekuatan dan kemampuan karena pada saat
Rasulullah di Makkah tidak menyuruh para shahabatnya berjihad.
4.
Wajib
mengambil ibrah atas yang menimpa saudara kita Allah berfirman :
فسيروا
Untuk mengambil ibrah kejadian yang
telah lalu misalnya : apa yang menimpa saudara kita di Syiria, Syisyan dan Afghanistan.
Setelah muqaddimah yang ringkas tersebut mari kita penganiayaan kaji di Iraq secara syar’i.
1. bahwa kenyataan di Iraq sekarang
merupakan jihad agama, akan tetapi Pada mereka ada Sufiyyah , Takfiriyyah dan
Ahlus sunnah .
2. Jihad harus memperhatikan kekuatan
dan kemampuan adapun daulah di Iraq di kuasai oleh syi’ah , oleh karena itu
Ahlus sunnah disana sangat lemah sekali. Karena kekuatan dalam jihad adalah
syarat syar’I , tidak seperti yang di lakukan takfiriyyah yang meninggalkan
syarat ini . diantara dalilnya yaitu Pada saat menjelang kiamat kelak Allah
menyuruh Isa ‘Alaihissalam hijrah ke thur ketika munculnya Ya’juj dan Ma’juj
dan tidak menyuruh membunuh mereka, karena memandang lemahnya kemampuan kaum
muslimin . Sebagian manusia memandang bahwa Ahlus sunnah di Iraq tidaklah lemah
karena itu wajib bagi seluruh kaum muslimin di negara lain menolong saudara
kita di Iraq maka kita katakan , ini tidak lah benar baik secara akal atau
syar’I , muslimin di negara lain menginginkan menolong kesana , tapi tidak
mampu karena kuffar menghalangi mereka dan ini sebabnya karena dosa yang telah
kita perbuat .
3. Aku melihat apa yang dilakukan ISIS (Daulah
Islam Iraq wasy Syam) dalam jihad mereka membunuhtidak pandang anak – anak , wanita dan
orangtua oleh sebab itu orang kuffar justru makin kasar terhadap kaum muslimin
, lihatlah apa yang telah terjadi di Syiria.
Ringkasnya bahwa Ahlus
Sunnah harus bersabar sampai datang ketetapan dari Allah ta’ala. Aku memohon ampun kepada Allah agar mengumpulkan kita di
atas kebenaran.
[1]
Diringkas dan diterjemahkan oleh Mujahid as Salafiy dari Muhadlarah beliau yang
berjudul “Jarahatul Iraq”